1% mahasiswa teratas dari lima universitas bergengsi di Korea (Seoul National University, KAIST, Pohang University of Science and Technology, Yonsei University, Korea University) berpartisipasi, dan hanya memanfaatkan kekuatan otak (perhitungan mental, perhitungan, penalaran, permainan, hafalan , dll.) tanpa politik, pengkhianatan, aliansi, atau penipuan.