Shen Ruo Xin adalah seorang profesional berusia tiga puluhan yang memutuskan untuk menentang ekspektasi masyarakat yang tidak adil. Di tempat kerjanya, dia mendapati dirinya tertarik pada dua pria berbeda – yang satu adalah asistennya yang lebih muda dan terpercaya, yang lainnya adalah bos bujangannya. Mengetahui bahwa dia dianggap sebagai ‘wanita sisa’ sangat membebani dirinya. Akankah dia memilih untuk menikah dengan pria yang dianggap pantas oleh masyarakat, atau akankah dia mendengarkan isi hatinya dan mengumpulkan keberanian untuk menjalin hubungan asmara dengan pria yang lebih muda? Seorang pria berusia 30-an yang didorong oleh karier harus menghadapi tempat kerja yang kejam, cinta segitiga, dan ibunya yang cerewet.